Pondok Pesantren An-Nuriyah Bontocini Laksanakan Peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW 1444 H

 

Pondok Pesantren An-Nuriyah memperingati Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1444 H bertempat di Masjid Pondok Pesantren An-Nuriyah Bontocini (Ahad, 19/03/2023).

"Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui." (QS. Al-Isra, [17]:1).

Meski pelaksanaan terbilang telat, namun tidak mengurasi khidmah dan antusias para hadirin sampai acara ini selesai. Untuk pertama kalinya perayaan Isra Mi'raj dilaksanakan secara intern tanpa mengundang masyarakat dari luar. 

Acara peringatan Isra Miraj diawali dengan penampilan Qasidah Rebana dari Sanggar Seni Cini Ribonto Pondok Pesantren An-Nuriyah Bontocini. Kemudian acara resmi dipandu oleh Master of Ceremony oleh Anada Nurul Hamidah dari Kelas X IPA dengan ciri khas menggunakan 5 bahasa Asing. Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Yayasan Wakaf Nuryah Centre Makassar Hj. Dr. Nurlaelah Abbas, Lc.,MA, Pimpinan Pondok Pesantren An-Nuriyah Bontocini AG. H. M. Yahya Ahmac, Lc.,M.Pd, Kepala MTs An-Nuriyah Bontocini, Ustadz/Ustadzah, Karyawan, dan Santri/santriwati Pondok Pesantren An-Nuriyah Bontocini.

Penting kita memperingati Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW 1444 H. Dengan memperingati Isra Mi'raj me-refresh kembali ingatan kita tentang kisah perjalanan rohani nabi Muhammad SAW dalam menerima perintah shalat tutur Ketua Yayasan dalam sambutannya. 

Pembawa Hikmah Isra Mi'raj AG. H.M. Yahya Ahmad, Lc.,M.Pd mengisahkan nabi sebelum peristiwa Isra Miraj. Nabi mengalami kesedihan Sebab, pada saat itu, Nabi Muhammad SAW sedang bersedih karena kehilangan pamannya Abu Thalib dan istrinya Khadijah. Guna menghilangkan rasa sedihnya, Nabi Muhammad SAW pun diberi hadiah perjalanan Isra Miraj oleh Allah SWT. Pada peristiwa Isra Miraj, Nabi Muhammad melakukan perjalanan dari Kabah di Mekkah ke Masjid Al Aqsa di Yerusalem. 

Peringatan Isra Mi'raj pertama kali diadakan pada tahun 621 H. Dimana pada saat itu yang menjadi protokol atau MC adalah paman sendiri Abu Lahab yang tidak percaya sama sekali dengan peristiwa yang dialami oleh Nabi Muhammad SAW. Abu Lahab mengundang seluruh masyarakat berkumpul dan memanggil Nabi Muhammad SAW untuk tampil menjelaskan kisah perjalanan isra miraj. Pada saat yang sama hanya Abu Bakar yang percaya tentang Perjalanan Isra Miraj yang dialami oleh Nabi Muhammad SAW. Makanya Abu Bakar di gelar sebagai Ash Siddiq tambah beliau.

Acara dimeriakan oleh penampilan dari Sangar Seni Cini Ribonto Pondok Pesantren An-Nuriyah Bontocini : Qasidah Rebana, Tarian Islami, Shirah Nabawiyah Nabi Muhammad SAW, Puisi Berantai. 

Dokumentasi